Membangun fondasi keluarga yang cerdas dan tangguh agar terciptanya keluarga harmonis menjadi salah satu urgensi dalam penerapan nilai-nilai moderasi beragama. Ini bertujuan mencegah timbulnya permasalahan yang berpotensi merusak kehidupan keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. Ketua LP2M STAI Attaqwa Bekasi Hunaidah, S.Ag., M.Pd.I., menyampaikan hal tersebut dalam seminar KKN-Pemberdayaan Masyarakat di Majlis Taklim Nurul Khoir, Desa Sukamekar pada Sabtu (13/7).
“Dengan mampu berkomunikasi baik dan saling mendukung dalam menghadapi perubahan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan membantu meningkatkan perkembangan individu”, ujarnya. Dosen program studi PAI ini juga menekankan peran orang tua sangat berpengaruh dalam menentukan karakterisitik sebuah keluarga. Ia yakin keluarga yang moderat akan melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, tangguh, dan berakhlak mulia.
“Keluarga adalah benteng utama dalam menjaga keutuhan bangsa. Dengan menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dalam keluarga, kita dapat membangun fondasi yang kokoh untuk masa depan bangsa yang lebih cerah,” pungkas Hunaidah.
Seminar KKN-Pemberdayaan Masyarakat ini merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKN STAI Attaqwa Bekasi yang bertujuan untuk membantu masyarakat desa dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka. Sekaligus bentuk sosialisasi LP2M STAI Attaqwa Bekasi sebagai pengabdian kepada masayarakat dalam penerapan Tridharma Perguruan Tinggi.
Foto: Zaenal