Uncategorized

Wakil Ketua I STAI At-Taqwa Bekasi Ditetapkan

Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa Bekasi Dr. H. Saiful Bahri Maih, M.Pd., telah menetapkan Dr. H. Fadlurohman, Lc, MA sebagai Wakil Ketua 1 Bidang Akademik STAI At-Taqwa Bekasi dalam Rapat Tahunan Dosen pada Rabu (2/8) bertempat di Gedung C Lantai 1 STAI At-Taqwa Bekasi. Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Ketua STAI At-Taqwa Bekasi nomor: 1456.01/A1/STAIA/VIII/2023 tentang Pengangkatan Wakil Ketua 1 Bidang Akademik Periode 2023-2028. Masa Khidmat terhitung mulai 1 Agustus 2023 – 1 Agustus 2028. Penulis: Farah Foto: Zaenal

Wakil Ketua I STAI At-Taqwa Bekasi Ditetapkan Read More »

STAI At-Taqwa Bekasi Resmi Miliki Ketua Baru

Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa Bekasi telah resmi memiliki ketua baru. Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Yayasan Attaqwa Nomor 039/YAT/SK/VII/2023 yang berisi tentang pengangkatan Dr. Saiful Bahri Maih, M.Pd. sebagai Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa Bekasi pada Senin (17/7). Dengan masa khidmah terhitung sejak 17 Juli 2023 – 17 Juli 2028. Saiful menyampaikan rasa terimakasih kepada para dosen dan staff, serta memohon do’a dan dukungannya agar dapat menjalankan amanah mulia ini dengan sebaik-baiknya. “Saya harap kita semua dapat melanjutkan pembangunan STAI At-Taqwa Bekasi yang telah digarap oleh Almaghfurlah Dr. KH. M. Abid Marzuki, M.Ed menjadi semakin berkembang”, ucapnya. Setelah wafatnya Dr. KH. M. Abid Marzuki, M.Ed., STAI At-Taqwa Bekasi mengalami kekosongan kepemimpinan selama 14 hari. Penulis : Farah

STAI At-Taqwa Bekasi Resmi Miliki Ketua Baru Read More »

Wafatnya Ketua STAI At-Taqwa Bekasi, Keluarga Besar Adakan Penutupan Tahlil dan Do’a Bersama

Tepat tujuh hari berpulangnya Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa Bekasi almarhum Dr. KH. M. Abid Marzuki, M.Ed, keluarga besar H. Anwar bin H. Layu adakan penutupan tahlil dzikir dan doa bersama. Acara ini dilaksanakan di Masjid Ghoiru Jami’ Al-Baqiyatissolihat Pondok Pesantren At-Taqwa Putri pada Ahad malam (9/7) Berlangsung pukul 20:00 WIB, acara ini dihadiri oleh bupati Bekasi periode 1998-2003 H. Wikanda Darmawijaya, walikota Depok Dr. KH. M. Idris Abdul Shomad, Lc., MA., guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Dr. Amsal Bachtiar, MA., ketua umum Yayasan At-Taqwa Pusat Bekasi KH. Irfan Mas’ud, Lc., MA., para pimpinan Yayasan Pondok Pesantren At-Taqwa dan STAI At-Taqwa Bekasi, serta para ulama dan tokoh masyarakat wilayah Babelan. Pembacaan yasin dipimpin oleh wakil pimpinan Pondok Pesantren At-Taqwa Putra bidang bahasa Ust. Abdul Fatah Khair, S.Thi. dan pembacaan dzikir dipimpin oleh KH. M. Adib Sholeh Al-Hafizh bin KH. M. Amin Noer, serta pembacaan doa takhdim dipimpin oleh KH. Ahmad Masirlah Iskan, Lc., Mpd berjalan dengan khidmat. Diakhiri dengan sambutan oleh walikota Depok Dr. KH. M. Idris Abdul Shomad, Lc., MA., dan ketua umum Yayasan At-Taqwa Pusat Bekasi KH. Irfan Mas’ud, Lc., MA. Idris mengatakan bahwa almarhum Abid merupakan teman yang baik. “Sahabat itu seperti bintang, tidak selalu terlihat tetapi selalu ada untuk kita. Begitulah Abid bagi saya”, tambahnya. Dirinya berharap semoga doa dan tahlil yang dipanjatkan oleh semua yang hadir malam itu, akan sampai kepada almarhum Abid. Sementara itu, Irfan menyampaikan bahwa almarhum Abid merupakan orang tua yang menjadi panutan baginya dalam meningkatkan mutu pendidikan di Bekasi. “Almarhum Abid adalah orang yang concern dengan perkembangan masyarakat di wilayah Bekasi. Bahkan pesan terakhirnya kepada saya, ia meminta untuk tidak lupa akan 3 hal tentang bekasi, yaitu: patriot, satria, dan santri. Karena disini lahir para pejuang pendidikan yang besar”, ujarnya. Menurut Irfan, almarhum Abid tak hanya seorang guru tetapi juga motivator dan pemberi semangat bagi para muridnya. Seorang cendekiawan yang bukan saja alim, namun memiliki wawasan dan rihlah islamiyah yang begitu luas. Irfan juga mengungkapkan rasa syukurnya karena banyaknya jama’ah yang hadir, menunjukkan bahwa almarhum Abid adalah sosok yang sangat dicintai. Penulis : Farah Foto : Zaenal

Wafatnya Ketua STAI At-Taqwa Bekasi, Keluarga Besar Adakan Penutupan Tahlil dan Do’a Bersama Read More »

Ketua STAI At-Taqwa Bekasi Tutup Usia

Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa Bekasi, KH. M. Abid Marzuki, M.Ed meninggal dunia pada Ahad (2/7) pukul 2.30 WIB di kediamannya. Almarhum mengembuskan napas terakhirnya di usia 64 tahun. Jenazah disalatkan di Masjid Jami At-Taqwa Pondok Pesantren Putra pada ba’da zuhur dan dikebumikan di makam keluarga KH. Noer Ali. Proses pemakaman dihadiri oleh Ketua Yayasan At-Taqwa Bekasi KH. Irfan Mas’ud, MA., para pemuka agama wilayah Babelan serta tokoh-tokoh besar kota dan kabupaten Bekasi, salah satunya PLT Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto Tjahyono yang turut serta menaburkan bunga. Tak hanya menjabat sebagai Ketua STAI At-Taqwa Bekasi, KH. M. Abid MArzuki, M.Ed juga merupakan Ketua Yayasan Islamic Centre Bekasi KH. Noer Ali, Ketua Pemangku Adat Kota Bekasi, serta Anggota Badan Pembina Yayasan At-Taqwa. Penulis: Farah Foto: Zaenal

Ketua STAI At-Taqwa Bekasi Tutup Usia Read More »

Rayakan Hari Raya Idul Adha, STAI At-Taqwa Kurbankan Sapi

Dua hari setelah perayaan Hari Raya Idul Adha, tepatnya pada Sabtu (1/7) STAI At-Taqwa lakukan penyembelihan hewan kurban di kediaman Ketua STAI At-Taqwa KH. M. Abid Marzuki, M.Ed. Dua ekor sapi dengan berat masing-masing 700 Kg, diniatkan untuk beberapa dosen dan staff. Penyembelihan dilakukan oleh Dr. Abdul Hayyie Al-Kattani, MA., pada pukul 8 pagi. Daging hasil penyembelihan didistribusikan ke rumah warga yang tinggal di sekitar lingkungan STAI At-Taqwa Bekasi. Tiap kantong plastik berisikan 2 Kg daging. Penulis : Farah Foto : Zaenal

Rayakan Hari Raya Idul Adha, STAI At-Taqwa Kurbankan Sapi Read More »

Ketua STAI At-Taqwa Sambut Pendeta dan Biksu

Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) At-Taqwa, Dr. M. Abid Marzuki, M.Ed., menyambut kedatangan para pendeta dan utusan persatuan biksu baik tingkat ASEAN dan nasional berjumlah 15 orang, diantaranya: Pengasuh Vihara Kusalacitta Bekasi Bhikkhu Dhammiko thera dan Bhikkhu Santadhiro thera, Ketua Yayasan Kusala Citta Kota Bekasi Lie Po Seng, serta Ketua Magabudhi Kota Bekasi P.Md. Kurnia Jaya di kediamannya pada Sabtu (29/4). Kunjungan itu dalam rangka silaturahmi antar umat beragama terutama di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Dalam pertemuan tersebut, selain silaturahmi juga bisa dibahas bagaimana kondisi bangsa saat ini utamanya perihal toleransi beragama. Menurut Abid, Kementerian Agama telah mencanangkan konsep Moderasi Beragama dan menjadikannya salah satu prioritas di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. “Sudah saatnya kita semakin intens menjalin komunikasi dengan umat dari agama lain. Sebagai perguruan tinggi berbasis pesantren, STAI At-Taqwa akan semakin sering terlibat dalam kajian moderasi beragama,” katanya. Selain itu, kedatangan pendeta dan biksu ini dapat menjadi simbol semakin terjalinnya komunikasi dan silaturahmi antar umat beragama di Kabupaten Bekasi. Dengan begitu, ini senafas dengan kampanye Moderasi Beragama yang sudah dicanangkan oleh Kementerian Agama. Penulis : Oby

Ketua STAI At-Taqwa Sambut Pendeta dan Biksu Read More »

STAI At-Taqwa Adakan Halal Bi Halal Dengan Mahasiswa dan Alumni

Awali kembali perkuliahan setelah libur Hari Raya Idul Fitri, pimpinan, dosen dan civitas akademika Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa menggelar Halal Bi Halal bersama para mahasiswa dan alumni di halaman kampus Gedung C STAI At-Taqwa Bekasi (19/5). Bertemakan “Bersinerji Menuju Institut At-Taqwa KH. Noer Ali”, acara ini sekaligus untuk menginformasikan kepada mahasiswa dan alumni bahwa STAI At-Taqwa Bekasi telah resmi membuka 2 program studi baru, yaitu Manajemen Bisnis Syariah dan Manajemen Dakwah dan akan segera mengganti nama menjadi Institut At-Taqwa KH. Noer Ali. Dibuka dengan sambutan Ketua STAI t-Taqwa Bekasi Dr. KH. M. Abid Marzuki, M.Ed, dia mengatakan bahwa substansi Idul Fitri yang dirangkai dengan bermaaf-maafan adalah melupakan kesalahan di masa lalu dan berkomitmen melakukan sesuatu yang lebih baik, efektif, dan efisien. “Mahasiswa At-Taqwa harus memiliki masa depan yang lebih baik dengan menjadi pribadi yang tangguh, visioner, dan memiliki mimpi yang besar”, ujarnya. Abid juga berharap berbarengan dengan selesainya perkuliahan semester genap ini, STAI At-Taqwa Bekasi sudah memiliki 6 program studi jenjang sarjana dan 1 program studi jenjang magister. Penulis : Farah Foto : Zaenal

STAI At-Taqwa Adakan Halal Bi Halal Dengan Mahasiswa dan Alumni Read More »

Jabar Saber Hoaks Bersama STAI At-Taqwa Bekasi Gelar Pelatihan Cek Fakta Mandiri

Tim Jabar Saber Hoaks Diskominfo Jawa Barat bersama Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) At-Taqwa Bekasi menggelar pelatihan cek fakta mandiri dan kampanye literasi digital di Aula Gedung A STAI At-Taqwa (16/5). Kegiatan ini merupakan serangkaian safari Tim Jabar Saber Hoaks dan juga sebagai program Pemerintah Jawa Barat dalam mengkampanyekan pentingnya pengetahuan literasi digital guna menyangkal penyebaran hoaks. Bertemakan Kejar Tabayyun (Keliling Jabar Belajar Literasi Baik Asyik dan Fun), acara ini dihadiri oleh Dosen dan Mahasiswa STAI At-Taqwa Bekasi serta teman-teman pelajar SMA, SMK, dan MA di wilayah Babelan. Dengan Narasumber Maghfur Ghazali, M.Si, Dosen STAI At-Taqwa dan R. Tommy Sutami, S.H, Ketua Divisi Pengelola Aduan dan Pengecekan Fakta Jabar Saber Hoaks. Maghfur mengatakan bahwa di era tahun politik ini, usia  19-21 tahun merupakan usia rentan menerima berita hoaks. “Zaman sekarang, masyarakat menerima berita dengan apa adanya karena dibarengi dengan hiburan tanpa tahu berita tersebut hoaks atau bukan.” ujarnya. Sementara itu, Tommy mengemukakan bahwa Kabupaten Bekasi menjadi salah satu daerah yang ditargetkan untuk membentuk unit saber hoaks dalam waktu dekat. “Memasuki tahun politik 2024, penyebaran berita hoaks menjadi meningkat. Dengan adanya tim unit saber hoaks di Kabupaten Bekasi, penyebaran informasi palsu dapat diantisipasi.” katanya. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadikan masyarakat khususnya generasi muda lebih cerdas dalam menyebarkan berita dan informasi yang diterima melalui internet. Penulis: Iza Foto: Farah

Jabar Saber Hoaks Bersama STAI At-Taqwa Bekasi Gelar Pelatihan Cek Fakta Mandiri Read More »

Kopertais Jabar: Perubahan Bentuk Menjadi Institut At-Taqwa Bersejarah

Kopertais Jabar: Perubahan Bentuk Menjadi Institut Attaqwa Bersejarah Koordinatoriat Perguruan Tinggi Agama Islam (Kopertais) Wilayah II Jawa Barat melakukan visitasi dalam rangka Evaluasi Kelayakan Usul Perubahan Bentuk Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa menjadi Institut At-Taqwa Bekasi pada Jumat (12/5) di Gedung C STAI At-Taqwa. Wakil Koordinator Bidang Kelembagaan Kopertais II Wilayah Jawa Barat, Dr. Ujang Dedih, M.Pd. mengemukakan, perubahan bentuk menjadi Institut Attaqwa akan menjadi sejarah bagi warga Bekasi. Selain itu akan ada perbedaan keyakinan atau kepercayaan dari masyarakat terhadap lembaga perguruan tinggi jika sudah menjadi Institut. “Brand itu penting. Brand sekolah tinggi dengan institut itu berbeda. Keyakinan user atau masyarakat akan berbeda jika sudah menjadi institut,” katanya. Ia juga menambahkan, perubahan bentuk ini tidak hanya seremonial belaka. Namun yang paling penting adalah perubahan ke dalam dari segi ketersediaan sumber daya manusia, pelayanan, administrasi dan lain sebagainya. “Yang paling penting pembenahan ke dalam. Perubahan bentuk dibarengi dengan SDM dan pelayanan. Karena ada lembaga yang memang siap betul, ada juga yang punya keinginan saja tapi belum siap,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Sekretaris Kopertais II, Drs. Nasihudin, M.Pd. menyampaikan, setelah melihat proposal usulan perubahan bentuk dari sekolah tinggi menjadi Institut, STAI At-Taqwa sudah memenuhi syarat. “Berdasarkan proposal usulan perubahan bentuk, secara substansi kami menyebutnya sangat memenuhi syarat atau SMS. Syarat dan rukun sudah terpenuhi,” ungkapnya. Dengan begitu, STAI At-Taqwa layak untuk melakukan perubahan bentuk menjadi Institut At-Taqwa Bekasi. Setelah evaluasi kelayakan, usulan perubahan bentuk akan dikirim ke Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk divalidasi. Setelah proses validasi, maka akan terbit surat izin perubahan bentuk. Ketua STAI At-Taqwa Dr. M. Abid Marzuki, M.Ed. menyampaikan rasa syukur atas hasil evaluasi kelayakan perubahan bentuk ini. Pihaknya menjadikan ini sebagai momentum pembenahan ke dalam yang akan dilakukan lembaga. “Tantangan kami selanjutnya adalah perbaikan dan pembenahan ke dalam. Terutama tentang ketersediaan SDM dan pelayanan,” ujarnya Penulis : Oby Foto : Zaenal

Kopertais Jabar: Perubahan Bentuk Menjadi Institut At-Taqwa Bersejarah Read More »

Rapat Dinas STAI, Menuju Institut At-Taqwa

Sekolah Tinggi Agama Islam At-Taqwa mengadakan Rapat Dinas Pimpinan dan Staf dalam rangka persiapan menuju Institut At-Taqwa. Rapat tersebut diadakan di Gedung C STAI At-Taqwa Bekasi pada Sabtu, (6/5). Ketua STAI At-Taqwa Bekasi Dr. M. Abid Marzuki, M.Ed menyampaikan bahwa setelah dikeluarkannya izin mendirikan program studi (prodi) baru yaitu Manajemen Bisnis Syariah dan Manajemen Dakwah, maka diperlukan persiapan menuju perubahan status menjadi Institut At-Taqwa. “Dalam rangka perubahan status, sudah dipersiapkan segala hal berkaitan dengan syarat administrasi. Tahapannya, pertama-tama akan dikeluarkannya rekomendasi perubahan status dari Kopertais 2 Jawa Barat, visitasi, dan studi kelayakan. Setelah itu baru kemudian resmi STAI At-Taqwa berubah status menjadi Institut At-Taqwa,” katanya. Namun selain itu yang tak kalah penting adalah persiapan perkuliahan mulai dari kurikulum dan ketersediaan dosen. Saat ini sedang dibuat oleh tim ahli perihal kurikulum dua prodi baru. Tujuannya untuk menemukan novelty (kebaruan) agar ada perbedaan antara prodi di Institut At-Taqwa dengan prodi-prodi di kampus lain. “Ketersedian dosen juga menjadi tantangan yang kami hadapi. Ada kesulitan menemukan dosen-dosen yang linier dengan prodi, belum memiliki homebase, dan unggul. Karena kami menginginkan para pengajar diisi oleh orang-orang yang unggul di bidangnya,” ungkapnya. Di samping itu, masih ada tiga prodi yang sudah disubmit dan menunggu izin pendiriannya yaitu Perbankan Syariah, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan Magister (S2) Pendidikan Agama Islam. “Masih menunggu izin prodi yang baru. Ada tiga prodi lagi izinnya akan keluar. Kami berharap segera keluar. Sehingga pada tahun 2023 ini ada 6 prodi S1 dan 1 prodi S2 yang baru. Kami mohon doa dan dukungannya dari berbagai pihak. Semoga dimudahkan oleh Allah SWT,” ujarnya. Penulis : Oby Foto : Iza

Rapat Dinas STAI, Menuju Institut At-Taqwa Read More »